Senin, 01 Juli 2019

Pencadu rindu
Untuk sebuah rasa
Dimalam ini tak ada lagi senja yang nampak
Tadi telah kusedu sebuah rasa masih dengan rasa yang sama
Ada rindu yang menjelma menjadi kerinduan
Membawaku dimalam ini menjadi sang pecandu rindu
Untuk sebuah rasa
Masih dengan  rasa yang sama..rasa yang tidak akan hilang?ya permanen kau tanamkan dengann fondasi kasih dan sayang yang semoga tidak akan  habis dimulut sja..
Untuk sebuah rasa..
Tetaplah kau,tumbuh,dan berkembang..agar auratmu tetap kelihatan,agar kau bisa menyatu dengan rasaku
Karna ,yah memang ini rasa yang sama bukan??..sebuah rasa yang tulus,yang akan menjadi cinta digenggaman tangan Tuhan..dibawah kaki pelindung senja

Minggu, 19 Mei 2019

TRADISIONAL MANGGARAI


MAKALAH PENDIDIKAN BUDAYA LOKAL

MAKANAN TRADISIONAL DAERAH MANGGARAI (REBOK)


NAMA – NAMA KELOMPOK :

·         FLORANTINA M. ORA SOBA     : (2018220167)

·         SERFINA RU                                   : (2018220016)                      

·         SASTIANA NGAMUL                    : (2018220052)                      

·         POHANTIANUS ANGGAL           : (2018220510)

·         RIKARDUS BASTARI                   : (2018220383)

·         ELISA SAIMAN                              : (2018220040)

·         KUIRINUS V.A.RAMPANG         : (2018220281)

·         YOHANA MARIATI                       : (2018220078)

·         DANIA M.PALI ROJA                   : (2018220067)

·         YUNVARIANI ANGLIERNI        : (2018220272)

·         RIKARDUS JEKSON LANDO     : (2018220401)

·         DAVID GALSAN PUTRA             : (2018221116)



FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

PROGRAM STUDI BAHASA DAN SASTRA INDONESIA

UNIVERSITAS FLORES

ENDE

2019

KATA PENGANTAR



Puji dan Syukur kamu panjatkan ke hadirat Tuhan yang maha esa ,karena berkat limpahan rahmat dan karunianya sehingga kami dapat menyusun makalah mengenai “pembuatan Makanan khas daerah manggarai (rebok) “dengan baik,Serta tepat pada waktunya.Dalam makalah ini kami akan membahas mengenai “Makanan Tradisional Daerah Manggarai provinsi NTT”.Makalah ini telah dibuat dengan berbagai pengamatan dan beberapa bantuan dari berbagai pihak untuk membantu menyelesaikan makalah ini.

Oleh karena itu,kami mengucapkan terimakasi yang sebesar besarnya kepada semua pihak yang telah membantu dalam penyusunan makalah  ,kami menyadari bahwa masih banyak kekurangan yang ada pada makalah ini.Oleh karena itu kami mengundang pembaca untuk memberikan saran serta kritik yang dapat membangun .Kiranya makalah ini dapat diterima dan bermanfaat bagi kita semua.













Ende, 13 Mei 2019













DAFTAR ISI



BAB 1 (PENDAHULUAN)

1.1  Latar Belakang

1.2  Tujuan

1.3  Manfaat



BAB 2 (PEMBAHASAN)

            2.1 Bahan-bahan pembuatan makanan khas daerah Manggarai (Rebok)

            2.2 Cara Pembuatan Makanan Khas daerah Manggarai (Rebok)

            2.3 Cara pengeasan Makan Tradisional Manggarai ( Rebok)

            2.4 Jangka Waktu pengguanaan Makanan Khas Daerah Manggarai (Rebok)

            2.5 Nilai – Nilai yang terkandung dalam Makanan Khas daerah Manggarai



BAB 3 (PENUTUP )

            3.1 Kesimpulan

            3.2 Saran

















BAB 1

PENDAHULUAN

1.1  Latar Belakang



Manggarai adalah sebuah daerah yang terletak di Pulau flores Provinsi NusaTenggara Timur (NTT)Indonesia,yang beribu kota di Ruteng.Kabupaten Manggarai dikenal sebagai salah satu destinasi wisata yang indah dan menarik untuk dikunjungi.Kabupaten Manggara ini memiliki banyak wisata yang sangat terkenal mulai dari alamnya,budaya,kuliner dan masih banyak lagi lainnya

.Kabupaten manggarai selalu menyajikan lanskap alam dan budaya yang tak pernah membuat wisatawan bosan .Tak hanya itu ,Kabupaten Manggarai Nusa Tenggara Timur (NTT) ini juga memiliki Makanan Khas Tradisional yang wajib sekali anda cicipi saat anda berlibur disana ,seperti salah satunya adalah ‘’Rebok” demikianlah sebutan untuk makanan tradisional manggarai ini dengan bahan utama adalah beras yang telah digiling atau ditumbuk  halus dan juga kelapa parut yang nantinya akan digoreng tanpa menggunakan minyak sehingga makanan ini akan terasa lebih nikmat untuk dicicipi.

Berbiacara tentang budaya Manggarai memang tak akan ada habisnya dan taakan  pernah selesai sampai kapanpun.Topik yang satu ini memang sangat menarik untuk dibahas terutama karena budayanya itu sendiri,sesungguhnya merupakan segala hal yang berhubungan dengan hidup dan kehidupan Manusia ,jadi selama manusia itu ada selama itu pola persoalan budaya,alam,serta kuliner akan terus dibicarakan



1.2  Tujuan



Untuk mengetahui  sejauh mana budaya Manggarai mengalami perubahan dan pandangan masyarakat manggarai terhadap petuah dan kebiasaan kebiasaan yang telah turun menurun berlaku dalam masyarakat,petuah atau kebiasaan yang disebut adat istiadat di daerah manggarai yang mulai dikesampingkan oleh generasi muda,selain itu untuk menjaga kelestaraian Makanan Tradisional daerah Manggarai,



1.3 Manfaat

Agar kita menyadari pentingnnya menjaga budaya tradisional Manggarai sehingga tidak terpengaruh oleh budaya asing,sebab  tanpa disadari dan secara tidak langsung kita sebagai generasi muda telah merusak budaya kita sendiri dan melupakan kebiasaan yang telah berlangsung secara turun temurun kita juga terjerumus kepada perilaku yang tidak baik sehingga membuat kita melupakan norma – norma yang berlaku dalam budaya kita.



































BAB 2

PEMBAHASAN

2.1  Bahan – Bahan Pembuatan Makanan Khas Daerah Manggarai ( Rebok)



Rebok merupakan salah satu dari sekian jenis makanan khas yang berasal dari daerah Manggarai,pembuatan “Rebok’’ memang terbilang gampang – gampang susah,sebab pembuatan ‘’Rebok’’ ini hanya memerlukan bahan-bahan tradisional yang mudah sekali kita dapatkan.

Selain itu Rebok merupakan makanan khas yang bisa dibuat kapan saja oleh masyarakat manggarai.Rebok ini biasanya dihidangkan ketika orang – orang berkumpul bersama,ataupun dimakan pada saat santai(bisa disajikan sebagai makanan ringan) Sebagai pelengkap kopi pahit.

Rebok ini biasanya dibuat oleh wanita Manggarai,yang memiliki ketrampilan karena,tidak semua wanita manggarai bisa/mampu membuat Rebok.Bukan hanya kaum wanita saja ,ada beberapa kaum pria yang pandai/memiliki ketrampilan dalam membuat Rebok

Bahan – bahan yang harus kita siapkan dalam Pembuatan Makanan tradisional daerah Manggarai(Rebok) ini antara lain :

Ø  Siapkan Tepung Beras sebanyak (1kg)yang sudah digiling halus

Ø  Satu buah kelapa yang sudah diparut

Ø  2 butir telur ayam

Ø  Satu sachet susu dancow putih

Ø  2 buah kunyit sebagai pewarna alami yang khas yang sering digunakan oleh masyarakat manggarai tanpa harus membeli

Ø  Vanila secukupnya

Ø  Mentega

Ø  Gula pasir sesuai Selera

Ini adalah bahan – bahan yang diperlukan dalam pembuatan Makanan Tradisional daerah manggarai (Rebok) yang telah diwariskan oleh nenek moyang sejak dahulu kala,dan sampai sekarang masih digunakan dan dipertahankan oleh generesai sekrang  ,hanya ada beberapa jenis bahan tambahan seperti vanili,dan Margarin sebagai bahan pelengkap yang membuat rebok semakin lembut dan memiliki aroma khasnya.







2.2 Cara Pembuatan Makanan Khas Daerah Manggarai (Rebok)



Langkah – langkah dalam pembuatan ‘’Rebok’’,sebenarnya bisa dibilang tidak cukup rumit ,sebab bahan – bahan yang digunakan adalah bahan alami yang mudah sekali kita dapatkan,namun dibagian pengolahanya diperlukan keterampilan khusus,agar’’ Rebok’’ yang dihasilkan bisa lebih nikmat untuk kita Makan.Hal ini bisa kita Jumpai hampir setiap Rebok yang kita makan memiliki Rasa Unik tersendiri ,ini bisa terjadi tergantung bagaiman kita mengolah Makanan tersebut.



Cara pembuatan “Rebok” secara Tradisional :

1.      Siapkan bahan- bahan seperti ; Tepung beras  yang sudah digiling,1(satu)buah kelapa yang sudah diparut,2 butir Telur,Mentega secukupnya,vanilla,serta 2 buah kunyit yang telah diparut

2.      Kemudian,masukan semua bahan – bahan tersebut kedalam sebuah wadah yang cukup besar

3.      Campur semua adonan tersebut Menggunakan tangan anda sendiri (hal ini sering dialkukakan oleh orang – orang di Manggarai dengan tujuan agar adonan lebih mudah tercampur rata dibandingkan menggunakan senduk)

4.      Remas-remas adonan tersebut hingga adonan tersebut tidak terasa lengket di tangan,dan benar-benar lembut hingga menyerupai butiran-butiran kecil yang terpisah pisah

5.      Setelah adonan tersebut tercampur rata dan menyerupai butiran-butiran kecil,siapkan wajan dan panaskan tanpa menggunakan minyak

6.      Setelah wajan dipanaskan,mulailah kita untuk memasukan adonan tersebut secara perlahan sambil adonan itu disangrai,(biasanya dalam proses sangarai alangkah lebih baik untuk tidak menggunakn kompor,tetapi menggunakan Tungku api,masayarakat Manggarai menganggap,Rebok yang dihasilkan akan terasa lebih Nikmat apabila dimasak menggunakan Tungku api

7.      Adonan terus disangrai hingga adonan tersebut berwarna sedikit kekuningan dan teksturnya garing atau kering(tidak lembab dan tetap lembut )

8.      Setelah adonan mulai berubah warna dan mengering,angkatlah adonan tersebut dan masukan kedalam wadah baru

9.      Tunggu sampai adonan tersebut dingin,

10.  Setelah adonannya benar-benar dingin,tambahkanlah gula sesuai selera dan campur  gula bersamaan dengan adonan tersebut (supaya Rebok terasa lebih Manis)

11.  Rebok siap disajikan



2.3 Cara pengemasan Makanan Tradisional Manggarai (Rebok)



Sebenarnya dalam pengemasan Makanan Tradisional Mangarai ( Rebok) ini tidak memerlukan teknik Khusus,(Rebok) ini adalah salah satu jenis Makanan khas Manggarai yang bisa disimpan dalam kurun waktu jangka panjang.Biasanya Rebok yang baru saja dimasak,tidak langsung ditutup atau dikemas,melainkan disimpan atau dibiarkan hingga dingin.Masyarakat Manggarai biasanya menyimpan Rebok didalam wadah apa saja ,asalkan ditutup rapat agar tidak terkena angin  ,supaya rebok tersebut tetap terasa enak, lembut dan sedikit garing.









2.4  Jangka Waktu Penggunaan Makanan Khas Daerah Manggarai ( Rebok)

Rebok ini adalah jenis makanan khas daerah Manggarai yang bisa disimpan dalam waktu yang sangat panjang dan tidak mengenal kata basi,rusak atau apapun itu,asalkan saja Rebok ini ditutup rapat,bisanya makanan ini bisa disimpan dalam jangka waktu berminggu-minggu bahkan bulan,dan rasannya pun tetap sama,hal ini terjadi karena rebook dibuat dengan cara disangrai agar tetap kering(tidak lembab).



  2.5 Nilai- nilai Dalam Makanan Khas Tradisional Manggarai

Dalam pembuatan Makanan Khas daerah Manggarai ( Rebok),terdapat banyak sekali nilai nilai yang terkandung seperti :

·         Nilai sosial

Nilai sosial adalah nilai yang dianut oleh suatu masyarakat manggarai, mengenai apa yang dianggap baik dan apa yang dianggap buruk oleh masyarakat.Untuk menentukan sesuatu itu dikatakan baik atau buruk, pantas atau tidak pantas harus melalui proses menimbang.contohnya dalam pembuatan makanan khas daerah manggarai,(Rebok)kita sebagai generasi muda daerah Manggarai harus menghargai warisan leluhur kita khususnya dalam pembuatan Makanan Khas (Rebok).

·         Nilai estetika



Membahas mengenai keindahan.Dalam hal pembuatan Makanan Khas daerah manggarai (Rebok)kita harus memperthankan cara cara pembuatan makanan khas secara tradisional.Kita pula perlu mengembangkan makanan inidengan cara kita sendiri ,tetapi tetap mempertahankan keindahan makanan khas tersebut ,agar lebih dikenal oleh masyarakat luar



·         Nilai Budaya



Nilai budaya menjadi acuan tingkah laku sebagian besar anggota masyarakat daerah manggarai.Nilai budaya bersifat statis,tidak mudah berubah ataupu tergantikan niai budaya yang lain.Aggota masyrakat manggarai memiliki nilai sebgai hasil proses belajar sejak masa kanak-kanak hingga dewasa .







BAB 3

                                                                    PENUTUP              

3.1 Kesimpulan

Rebok adalah salah satu dari sekian jenis makanan tradisional Manggarai.Dimana rebok adalah makanan yang dibuat dengan cara tradisional yang merupakan salah satu warisan leluhur yang perlu dijaga dan dilestraikan oleh generasi sekarang ,tujuannya agar warisan ini tidak hilang dimakan waktu,tetapi tetap ada sebagai salah satu bentuk kekhasan tersendiri daerah Manggarai

3.2 Saran

Kita sebagai generasi muda(masyarakat Manggarai)harus terus mejaga dan mempertahankan kekhasan budaya khususnya makanan tradisional manggarai agar tetap ada dan dikenal oleh generasi yang akan datang,

MAKALAH PENDIDIKAN BUDAYA LOKAL

MAKANAN TRADISIONAL DAERAH MANGGARAI (REBOK)


NAMA – NAMA KELOMPOK :

·         FLORANTINA M. ORA SOBA     : (2018220167)

·         SERFINA RU                                   : (2018220016)                      

·         SASTIANA NGAMUL                    : (2018220052)                      

·         POHANTIANUS ANGGAL           : (2018220510)

·         RIKARDUS BASTARI                   : (2018220383)

·         ELISA SAIMAN                              : (2018220040)

·         KUIRINUS V.A.RAMPANG         : (2018220281)

·         YOHANA MARIATI                       : (2018220078)

·         DANIA M.PALI ROJA                   : (2018220067)

·         YUNVARIANI ANGLIERNI        : (2018220272)

·         RIKARDUS JEKSON LANDO     : (2018220401)

·         DAVID GALSAN PUTRA             : (2018221116)



FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

PROGRAM STUDI BAHASA DAN SASTRA INDONESIA

UNIVERSITAS FLORES

ENDE

2019

KATA PENGANTAR



Puji dan Syukur kamu panjatkan ke hadirat Tuhan yang maha esa ,karena berkat limpahan rahmat dan karunianya sehingga kami dapat menyusun makalah mengenai “pembuatan Makanan khas daerah manggarai (rebok) “dengan baik,Serta tepat pada waktunya.Dalam makalah ini kami akan membahas mengenai “Makanan Tradisional Daerah Manggarai provinsi NTT”.Makalah ini telah dibuat dengan berbagai pengamatan dan beberapa bantuan dari berbagai pihak untuk membantu menyelesaikan makalah ini.

Oleh karena itu,kami mengucapkan terimakasi yang sebesar besarnya kepada semua pihak yang telah membantu dalam penyusunan makalah  ,kami menyadari bahwa masih banyak kekurangan yang ada pada makalah ini.Oleh karena itu kami mengundang pembaca untuk memberikan saran serta kritik yang dapat membangun .Kiranya makalah ini dapat diterima dan bermanfaat bagi kita semua.













Ende, 13 Mei 2019













DAFTAR ISI



BAB 1 (PENDAHULUAN)

1.1  Latar Belakang

1.2  Tujuan

1.3  Manfaat



BAB 2 (PEMBAHASAN)

            2.1 Bahan-bahan pembuatan makanan khas daerah Manggarai (Rebok)

            2.2 Cara Pembuatan Makanan Khas daerah Manggarai (Rebok)

            2.3 Cara pengeasan Makan Tradisional Manggarai ( Rebok)

            2.4 Jangka Waktu pengguanaan Makanan Khas Daerah Manggarai (Rebok)

            2.5 Nilai – Nilai yang terkandung dalam Makanan Khas daerah Manggarai



BAB 3 (PENUTUP )

            3.1 Kesimpulan

            3.2 Saran

















BAB 1

PENDAHULUAN

1.1  Latar Belakang



Manggarai adalah sebuah daerah yang terletak di Pulau flores Provinsi NusaTenggara Timur (NTT)Indonesia,yang beribu kota di Ruteng.Kabupaten Manggarai dikenal sebagai salah satu destinasi wisata yang indah dan menarik untuk dikunjungi.Kabupaten Manggara ini memiliki banyak wisata yang sangat terkenal mulai dari alamnya,budaya,kuliner dan masih banyak lagi lainnya

.Kabupaten manggarai selalu menyajikan lanskap alam dan budaya yang tak pernah membuat wisatawan bosan .Tak hanya itu ,Kabupaten Manggarai Nusa Tenggara Timur (NTT) ini juga memiliki Makanan Khas Tradisional yang wajib sekali anda cicipi saat anda berlibur disana ,seperti salah satunya adalah ‘’Rebok” demikianlah sebutan untuk makanan tradisional manggarai ini dengan bahan utama adalah beras yang telah digiling atau ditumbuk  halus dan juga kelapa parut yang nantinya akan digoreng tanpa menggunakan minyak sehingga makanan ini akan terasa lebih nikmat untuk dicicipi.

Berbiacara tentang budaya Manggarai memang tak akan ada habisnya dan taakan  pernah selesai sampai kapanpun.Topik yang satu ini memang sangat menarik untuk dibahas terutama karena budayanya itu sendiri,sesungguhnya merupakan segala hal yang berhubungan dengan hidup dan kehidupan Manusia ,jadi selama manusia itu ada selama itu pola persoalan budaya,alam,serta kuliner akan terus dibicarakan



1.2  Tujuan



Untuk mengetahui  sejauh mana budaya Manggarai mengalami perubahan dan pandangan masyarakat manggarai terhadap petuah dan kebiasaan kebiasaan yang telah turun menurun berlaku dalam masyarakat,petuah atau kebiasaan yang disebut adat istiadat di daerah manggarai yang mulai dikesampingkan oleh generasi muda,selain itu untuk menjaga kelestaraian Makanan Tradisional daerah Manggarai,



1.3 Manfaat

Agar kita menyadari pentingnnya menjaga budaya tradisional Manggarai sehingga tidak terpengaruh oleh budaya asing,sebab  tanpa disadari dan secara tidak langsung kita sebagai generasi muda telah merusak budaya kita sendiri dan melupakan kebiasaan yang telah berlangsung secara turun temurun kita juga terjerumus kepada perilaku yang tidak baik sehingga membuat kita melupakan norma – norma yang berlaku dalam budaya kita.



































BAB 2

PEMBAHASAN

2.1  Bahan – Bahan Pembuatan Makanan Khas Daerah Manggarai ( Rebok)



Rebok merupakan salah satu dari sekian jenis makanan khas yang berasal dari daerah Manggarai,pembuatan “Rebok’’ memang terbilang gampang – gampang susah,sebab pembuatan ‘’Rebok’’ ini hanya memerlukan bahan-bahan tradisional yang mudah sekali kita dapatkan.

Selain itu Rebok merupakan makanan khas yang bisa dibuat kapan saja oleh masyarakat manggarai.Rebok ini biasanya dihidangkan ketika orang – orang berkumpul bersama,ataupun dimakan pada saat santai(bisa disajikan sebagai makanan ringan) Sebagai pelengkap kopi pahit.

Rebok ini biasanya dibuat oleh wanita Manggarai,yang memiliki ketrampilan karena,tidak semua wanita manggarai bisa/mampu membuat Rebok.Bukan hanya kaum wanita saja ,ada beberapa kaum pria yang pandai/memiliki ketrampilan dalam membuat Rebok

Bahan – bahan yang harus kita siapkan dalam Pembuatan Makanan tradisional daerah Manggarai(Rebok) ini antara lain :

Ø  Siapkan Tepung Beras sebanyak (1kg)yang sudah digiling halus

Ø  Satu buah kelapa yang sudah diparut

Ø  2 butir telur ayam

Ø  Satu sachet susu dancow putih

Ø  2 buah kunyit sebagai pewarna alami yang khas yang sering digunakan oleh masyarakat manggarai tanpa harus membeli

Ø  Vanila secukupnya

Ø  Mentega

Ø  Gula pasir sesuai Selera

Ini adalah bahan – bahan yang diperlukan dalam pembuatan Makanan Tradisional daerah manggarai (Rebok) yang telah diwariskan oleh nenek moyang sejak dahulu kala,dan sampai sekarang masih digunakan dan dipertahankan oleh generesai sekrang  ,hanya ada beberapa jenis bahan tambahan seperti vanili,dan Margarin sebagai bahan pelengkap yang membuat rebok semakin lembut dan memiliki aroma khasnya.







2.2 Cara Pembuatan Makanan Khas Daerah Manggarai (Rebok)



Langkah – langkah dalam pembuatan ‘’Rebok’’,sebenarnya bisa dibilang tidak cukup rumit ,sebab bahan – bahan yang digunakan adalah bahan alami yang mudah sekali kita dapatkan,namun dibagian pengolahanya diperlukan keterampilan khusus,agar’’ Rebok’’ yang dihasilkan bisa lebih nikmat untuk kita Makan.Hal ini bisa kita Jumpai hampir setiap Rebok yang kita makan memiliki Rasa Unik tersendiri ,ini bisa terjadi tergantung bagaiman kita mengolah Makanan tersebut.



Cara pembuatan “Rebok” secara Tradisional :

1.      Siapkan bahan- bahan seperti ; Tepung beras  yang sudah digiling,1(satu)buah kelapa yang sudah diparut,2 butir Telur,Mentega secukupnya,vanilla,serta 2 buah kunyit yang telah diparut

2.      Kemudian,masukan semua bahan – bahan tersebut kedalam sebuah wadah yang cukup besar

3.      Campur semua adonan tersebut Menggunakan tangan anda sendiri (hal ini sering dialkukakan oleh orang – orang di Manggarai dengan tujuan agar adonan lebih mudah tercampur rata dibandingkan menggunakan senduk)

4.      Remas-remas adonan tersebut hingga adonan tersebut tidak terasa lengket di tangan,dan benar-benar lembut hingga menyerupai butiran-butiran kecil yang terpisah pisah

5.      Setelah adonan tersebut tercampur rata dan menyerupai butiran-butiran kecil,siapkan wajan dan panaskan tanpa menggunakan minyak

6.      Setelah wajan dipanaskan,mulailah kita untuk memasukan adonan tersebut secara perlahan sambil adonan itu disangrai,(biasanya dalam proses sangarai alangkah lebih baik untuk tidak menggunakn kompor,tetapi menggunakan Tungku api,masayarakat Manggarai menganggap,Rebok yang dihasilkan akan terasa lebih Nikmat apabila dimasak menggunakan Tungku api

7.      Adonan terus disangrai hingga adonan tersebut berwarna sedikit kekuningan dan teksturnya garing atau kering(tidak lembab dan tetap lembut )

8.      Setelah adonan mulai berubah warna dan mengering,angkatlah adonan tersebut dan masukan kedalam wadah baru

9.      Tunggu sampai adonan tersebut dingin,

10.  Setelah adonannya benar-benar dingin,tambahkanlah gula sesuai selera dan campur  gula bersamaan dengan adonan tersebut (supaya Rebok terasa lebih Manis)

11.  Rebok siap disajikan



2.3 Cara pengemasan Makanan Tradisional Manggarai (Rebok)



Sebenarnya dalam pengemasan Makanan Tradisional Mangarai ( Rebok) ini tidak memerlukan teknik Khusus,(Rebok) ini adalah salah satu jenis Makanan khas Manggarai yang bisa disimpan dalam kurun waktu jangka panjang.Biasanya Rebok yang baru saja dimasak,tidak langsung ditutup atau dikemas,melainkan disimpan atau dibiarkan hingga dingin.Masyarakat Manggarai biasanya menyimpan Rebok didalam wadah apa saja ,asalkan ditutup rapat agar tidak terkena angin  ,supaya rebok tersebut tetap terasa enak, lembut dan sedikit garing.









2.4  Jangka Waktu Penggunaan Makanan Khas Daerah Manggarai ( Rebok)

Rebok ini adalah jenis makanan khas daerah Manggarai yang bisa disimpan dalam waktu yang sangat panjang dan tidak mengenal kata basi,rusak atau apapun itu,asalkan saja Rebok ini ditutup rapat,bisanya makanan ini bisa disimpan dalam jangka waktu berminggu-minggu bahkan bulan,dan rasannya pun tetap sama,hal ini terjadi karena rebook dibuat dengan cara disangrai agar tetap kering(tidak lembab).



  2.5 Nilai- nilai Dalam Makanan Khas Tradisional Manggarai

Dalam pembuatan Makanan Khas daerah Manggarai ( Rebok),terdapat banyak sekali nilai nilai yang terkandung seperti :

·         Nilai sosial

Nilai sosial adalah nilai yang dianut oleh suatu masyarakat manggarai, mengenai apa yang dianggap baik dan apa yang dianggap buruk oleh masyarakat.Untuk menentukan sesuatu itu dikatakan baik atau buruk, pantas atau tidak pantas harus melalui proses menimbang.contohnya dalam pembuatan makanan khas daerah manggarai,(Rebok)kita sebagai generasi muda daerah Manggarai harus menghargai warisan leluhur kita khususnya dalam pembuatan Makanan Khas (Rebok).

·         Nilai estetika



Membahas mengenai keindahan.Dalam hal pembuatan Makanan Khas daerah manggarai (Rebok)kita harus memperthankan cara cara pembuatan makanan khas secara tradisional.Kita pula perlu mengembangkan makanan inidengan cara kita sendiri ,tetapi tetap mempertahankan keindahan makanan khas tersebut ,agar lebih dikenal oleh masyarakat luar



·         Nilai Budaya



Nilai budaya menjadi acuan tingkah laku sebagian besar anggota masyarakat daerah manggarai.Nilai budaya bersifat statis,tidak mudah berubah ataupu tergantikan niai budaya yang lain.Aggota masyrakat manggarai memiliki nilai sebgai hasil proses belajar sejak masa kanak-kanak hingga dewasa .







BAB 3

                                                                    PENUTUP              

3.1 Kesimpulan

Rebok adalah salah satu dari sekian jenis makanan tradisional Manggarai.Dimana rebok adalah makanan yang dibuat dengan cara tradisional yang merupakan salah satu warisan leluhur yang perlu dijaga dan dilestraikan oleh generasi sekarang ,tujuannya agar warisan ini tidak hilang dimakan waktu,tetapi tetap ada sebagai salah satu bentuk kekhasan tersendiri daerah Manggarai

3.2 Saran

Kita sebagai generasi muda(masyarakat Manggarai)harus terus mejaga dan mempertahankan kekhasan budaya khususnya makanan tradisional manggarai agar tetap ada dan dikenal oleh generasi yang akan datang,

Pencadu rindu Untuk sebuah rasa Dimalam ini tak ada lagi senja yang nampak Tadi telah kusedu sebuah rasa masih dengan rasa yang sama Ada...